Selain dari Visa Amerika Serikat, jenis visa kedua yang paling ditakuti gagal oleh sebagian besar orang adalah visa Schengen. Dalam blog post ini saya akan menjelaskan garis besar tips untuk membuat visa schengen. Sedangkan untuk cara megisi application from visa schengen akan saya jelaskan dalam post terpisah.
- TENTUKAN NEGARA EU (European Union) UNTUK APPLY VISA
Kamu bisa apply visa schengen dari negara manapun selama masih berada dalam cakupan European Union. TAPI, ada syaratnya. Biasanya negara yang dipilih merupakan negara dimana kamu stay paling lama. Kalau length of stay kamu sama di beberapa negara, pilihlah negara yang pertama kali kamu akan masuk. Dalam hal ini saya memilih Perancis sebagai negara yang mengeluarkan visa schengen karena kami sekeluarga akan stay paling lama di Perancis - DAFTAR ACCOUNT DI TLS CONTACT
TLS Contact adalah pihak ketiga yang akan membantu proses visa schengen kamu, jadi kamu sudah ga perlu lagi ke kedutaan Perancis. Dokumen-dokumen yang kamu persiapkan akan disortir oleh TLS Contact agent lalu akan disubmit ke Kedutaan Perancis. Kamu juga perlu membuat jadwal janji temu untuk interview dan biometrik di TLS Contact - MENGISI FORM APLIKASI DI FRANCE-VISA
Form aplikasi visa tidak lagi diisi dengan tulis tangan tapi diisi secara online. Oleh karena itu persiapkan dokumen yang diperlukan. Kalau kamu pergi sekeluarga, buat saja group application. Step-by-step pengisiiannya akan saya jelaskan di post cara mengisi aplikasi form visa schengen. Setelah selesai mengisi form aplikasi, jangan lupa untuk submit sehingga status di TLS Contact juga akan tervalidasi.
Form aplikasi bisa di-save dulu seandainya ada data yang kamu belum bisa submit dan kamu isi lagi dengan log-in ulang. Form aplikasi bisa disimpan selama 20 hari dan jika sudah DISUBMIT, kamu punya waktu hanya 3 hari untuk membuat appointment di TLS CONTACT. Kalau lebih dari 3 hari maka aplikasi form yang kamu isi akan otomatis dihapus.
PENTING : Untuk anak dibawah umur, jangan lupa KEDUA ORANGTUA HARUS MENANDATANGANI FORM APLIKASI - BUAT APPOINTMENT DI TLS CONTACT
Setelah validasi form aplikasi di france-visa website, silakan login ke web TLS Contact dan pastikan form aplikasi kamu sudah tervalidasi (berubah jadi hijau) dengan cara menginput nomor yang diberikan setelah submit aplikasi di france-visa website.
Setelah tanda validasi di TLS Contact berubah jadi hijau, silakan kembali lagi ke web france-visa dan jangan lupa PRINT france-visa receipt yang muncul (yang ada barcode). - PERSIAPKAN DOKUMEN UNTUK APPOINTMENT
Dokumen yang perlu kamu bawa (banyak banget):
– Bukti Janji Temu yang dikirimkan TLS ke email kamu
Schengen application form, original (ini di print ya dari pas terima receipt)
– France-Visas Receipt
– Two recent identity photos (3.5x4x5 cm, MAKSIMAL 6 BULAN)
– Pre-reserved round-trip flight ticket booking from/to Indonesia, copy (jadi harus book tiket dulu ya atau bisa lewat travel agent yang mau kasih dummy)
– Travel Insurance, copy (saya pakai Chubb, dan pastikan TIDAK MENYEBUTKAN NAMA NEGARA SPESIFIK, cukup sebutkan SCHENGEN AREA)
– Accommodation reservation for every night you intend to spend in the Schengen area (bisa lewat booking.com yang free cancellation)
– Bank statement of the applicant covering the last three months, original (Rekening koran YANG ADA FLOW DANA KELUAR MASUK. kalau bawa anak istri, berarti harus print 3x ya, termasuk buat anak istri)
– Bank statement of the applicant covering the last three months, copy (kalau bawa anak istri, berarti harus print 3x ya, termasuk buat anak istri)
– Working certificate, original (dalam bahasa inggris, pastikan dalam surat keterangan kerja menyebutkan juga kalau mau pergi dengan anak istri)
– Last 3 months pay slips, copy (dalam bahasa inggris)
– Company bank statement covering the last 3 months (self employed), copy (khusus wiraswasta)
– Birth certificate, original
– Birth certificate, copy
– Parent authorization (from both parents), stating clearly the information of the person in charge of the child abroad, original (ni WAJIB hukumnya untuk anak dibawah umur, walaupun anak ikut pergi dengan kedua orangtua, tapi kedua orangtua harus membuat surat sponsor yang ditandatangani oleh keduanya. Email me untuk contoh)
– Identity document of the person in charge of the child with during the travel abroad, copy (saya pakai akte pernikahan juga supaya lebih official)
– Certificate of Registered Family (Kartu Keluarga), copy
– Passport, original
– Passport, copy
– Old passport, original
– Old passport, copy
– Itinerary
Satu hal yang menurut saya cukup berbeda dengan visa amerika. Pada proses pengajuan visa amerika seperti surat sponsor, rekening koran ga perlu diprint berkali-kali per nama, karena sudah dihitung sebagai 1 group, apalagi merupakan suami atau istri. Namun khusus visa schengen ini, semua member, walaupun termasuk minor (anak bawah umur/baby) tetap harus menyertakan rekening koran sponsornya.
Saat pengajuan visa schengen ini, statusnya kami pergi bertiga, dimana saya status ibu rumah tangga yang tidak ada income, jadi slip gaji 3 bulan, rekening koran 3 bulan, semua dari suami (yang mensponsori) - APPOINTMENT
Di hari appointment, anak dibawah umur ga perlu dibawa, tapi saya harus bawa Sammy karena ga ada yang jaga dan diperbolehkan. Keamanan ga seketat di kedutaan Amerika Serikat. Disini kamu cuma perlu tukar identitas dengan visitor card dari gedung, lalu saat mau masuk ke dalam, handphone kamu harus dititip, tas boleh dibawa.
Unlike kedutaan Amerika yang kamu harus antri berjam-jam sebelum masuk, disini kamu cuma perlu dayang 30 menit sebelum jam appointment kamu. Oh ya, jangan lupa untuk pakai baju rapihan dikit dan dandan ya, karena nanti kamu akan diambil data biometrik (termasuk foto kamu) untuk dipajang dalam visa yang diterbitkan. Sayang kan kalau jadinya kurang bagus.
Setelah kamu diijinkan masuk, maka akan ada counter lagi didepan (seperti cek imigrasi) untuk mengecek kelengkapan dokumen kamu. Setelah itu kamu akan dipersilakan menunggu diruang tunggu yang nyaman ber-AC dan tunggu sampai nomor kamu dipanggil. Mirip kamu antri di gerai provider hp gitu. Ga serius-serius amat kok.
Di cubicle ini, dokumen kamu akan dicek lagi kelengkapannya. Kalau ga lengkap kamu akan ditawarkan untuk kembali lagi sebelum jam 2 siang. Baik kan? Oleh karena itu sebaiknya pilih appointment pagi, jadi bisa atur waktu kalau ada dokumen yang kurang. Disini kamu akan ditawari untuk premium service, yang bodohnya saya ambil. Oh ya, saya juga harus foto ulang karena foto kami sudah lewat dari 6 bulan. Mereka ternyata juga ada layanan photobox di lantai dasar dengan biaya IDR 75,000 -.-“
7. PREMIUM SERVICE VS REGULAR SERVICE
Sebenarnya berkali-kali sih kamu akan ditawari ambil premium service, dimana kamu harus bayar IDR 450,000 DILUAR biaya visa itu sendiri. Terakhir saya ditawari lagi (bener-bener kayak sales, nawarin sampe belasan kali), karena saya kurang booking-an hotel 1 malam dan di travel insurance saya tidak stating ‘schengen area’ melainkan semua negara yang saya kunjungi.
Premium Service menjanjikan visa kamu diprioritaskan dan diproses lebih cepat (saya jadinya tetap 15 hari kerja -.-). Selain itu kalau kamu ambil premium service, kalau ada kekurangan dokumen kamu cukup email saja, ga perlu datang ke TLS Contact lagi. Bonusnya, ada lounge terpisah dimana kamu bisa bebas duduk disofa nyaman, unlimited drink and snacks, dan boleh bawa handphone ke dalam (ga penting juga ya). Saran saya, cukup ambil regular service, tapi benar-benar persiapkan dokumen kamu secara lengkap. Kalaupun ada kurang dokumen, kamu bisa cek langsung dengan login ke account TLS Contact kamu, disitu akan ditulis jelas dokumen apa yang kurang dan harus disubmit. - BIOMETRIK
Dulu banget, kalau kamu sudah pernah diambil data biometrik oleh salah satu negara EU, kamu bisa skip nih acara appointment. Tapi sekarang wajib hukumnya untuk biometrik. Sebelum biometrik ini, kamu akan diminta untuk membayar biaya visa di counter yang terletak sebelum biometrik. Setelah bayar, nanti kamu akan dapat no antrian untuk biometrik. Enak kan ya? Semua in one-go, unlike untuk visa Amerika kamu harus bayar dulu di bank.
Di biometrik ini, kamu akan diambil sidik jari, dan foto. Jangan lupa LEPAS CONTACT LENS untuk yang pakai. Oh ya, foto biometrik ini yang nanti akan dipasang di visa kamu, bukan foto yang kamu submit, jadi dandan yang cantik dan rapi ya. - WAIT FOR YOUR VISA
Setelah biometrik, selesai sudah prosesnya, dan kamu akan mengerima original application checklist. kamu tinggal gundah gulana menunggu visa kamu ditolak atau diterima. Semua ini bisa kamu cek di web TLS Contact. Kalau sudah selesai, maka akan ada informasi kalau visa sudah bisa diambil. - PENGAMBILAN VISA
Lamanya proses menunggu visa ini untuk saya 15 hari kerja, yang ternyata sama dengan teman saya yang menggunakan regular service. Pengambilan visa bisa diwakilkan kok, dengan menyertakan surat kuasa orang yang ga bisa hadir dan fotokopi identitas orang tersebut. Kalau kamu malas pun mereka menyediakan layanan service menggunakan JNE dengan biaya IDR 75,000 sejabodetabek, tapi saya ga pakai karena agak sangsi passport dikirim lewat JNE.
Pengambilan visa cukup dengna menyertakan :
– original application checklist
– original ID (KTP)
– copy ID (KTP)
– surat kuasa yang ditandatangani (kalau diwakilkan)
– copy ID (KTP yang diwaklikan)
Overall, menurut saya prosesnya gampang banget ya, fleksibel juga. Yang ribet adalah kumpulin dokumen yang seabrek-abrek dan lama menunggu proses visanya selesai. TLS Contact sendiri pun nyaman tempatnya, ber-AC dan ruangan nyaman, disediakan water dispenser juga. Keamanan ga seketat kedutaan ya karena memang ini third party agent bukan kedutaan Perancisnya langsung.
Visa saya dan kelurga granted dengan multiple entry dan durasi 6 bulan. Jadi, membuat visa schengen sendiri itu ga sulit ya, karena yang saya lihat calo pun cuma bisa menunggu diluar, jadi kerjanya calo hanya sebatas mempersipakan dokumen. Apalagi di visa schengen ini kamu diberikan kelonggaran untuk bisa submit dokumen yang kurang. Mengenai minimum dana yang diperlukan, coba kalkulasikan kira-kira 30 euro per hari per orang, dikalikan lamanya kamu akan stay di EU.
Nah semoga postingan saya kali ini membantu ya untuk kamu yang mau membuat visa schengen sendiri.
Cheers,
Mommy Sammy



